MANUSIA PEMBELAJAR AKAN MENGAJAR DENGAN HATI

MANUSIA PEMBELAJAR AKAN MENGAJAR DENGAN HATI

Kamis, 02 Februari 2012

aSAm, BasA, dan gaRam di berbagai BIDANg

 
ASAM, BASA, dan GARAM
INFO SAINS
Kembang hydrangea merupakan salah satu contoh indikator alami. Kembang hydrangea akan berwarna merah muda (pink) apabila diatanam pada tanah yang bersifat basa, sedangkan jika ditanam pada tanah yang asam maka kembang tersebut akan berwarna biru.

             Gambar 1: Kembang Hydrangea pada tanah asam (kiri)
                                       Kembang Hydrangea pada tanah basa (kanan)

1. PERANAN ASAM-BASA DALAM BERBAGAI BIDANG
Asam-basa sangat berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari. Tahukah kalian jika sifat asam basa tidak hanya berperan dalam bidang kimia akan tetapi juga sangat berguna dalam berbagai bidang seperti dalam bidang biologi, fisika, dan geografi.

1.1. Pemanfaatan sifat asam-basa dalam bidang pengobatan
Banyak hal dalam bidang kedokteran yang berkaitan dengan asam basa seperti diberikan dalam berbagai contoh berikut.
1.1.1 Obat maag
Tahukah kalian gambar apa di bawah ini?
Gambar 2. Lambung manusia

Kalian semua pasti akan menjawab gambar lambung. Jawaban kalian benar. Gambar di atas merupakan gambar lambung. Lambung memproduksi sekitar 1 L cairan lambung tiap harinya. Cairan lambung tersebut mengandung asam klorida (HCl) yang biasa disebut dengan asam lambung. Asam lambung bermanfaat untuk membantu proses pencernaan makanan dan mengaktifkan beberapa enzim pencernaan. Di dalam lambung inilah proses pencernaan makanan terjadi. Untuk selanjutnya diteruskan ke usus di bawahnya. Dalam proses pencernaan tersebut asam lambung membantu proses penghancuran makanan.
Meskipun bermanfaat, asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan peradangan lambung (maag). Asam lambung yang produksinya berlebihan dapat merusak dinding lambung karena sifat korosif (mengikis) dari asam tersebut. Beberapa faktor yang memicu produksi asam lambung secara berlebihan adalah makanan dan minuman yang bersifat asam, makanan yang pedas serta bumbu yang merangsang, semisal jahe dan merica. Selain itu penyakit maag juga dapat disebabkan karena infeksi bakteri tertentu, misalnya elicobacter pylori yang merupakan bakteri normal dalam lambung, yang dalam kondisi tertentu bisa menjadi tidak normal yang akhirnya merangsang produksi asam lambung secara berlebihan.
          Penyakit maag dapat diatasi dengan mengurangi kelebihan produksi asam lambung dengan menggunakan  obat maag. Mengapa harus menggunakan obat maag? Dalam obat maag terkandung zat yang bersifat basa yang dapat mengurangi kelebihan asam lambung. Basa yang terkandung dalam obat maag biasanya Mg(OH)2, Al(OH)3 atau campuran keduanya. Berikut ini beberapa nama dagang obat maag dan bahan aktifnya.
Tabel 1 beberapa contoh obat maag
Nama obat
Bahan aktif
Mylanta


Promag
Waisan
Al(OH)3 dan Mg(OH)2
Mg(OH)2
Mg(OH)2
Kelebihan asam lambung akan dikurangi karena reaksinya dengan bahan aktif dalam obat maag. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut.
          2HCl(aq)   +  Mg(OH)2(s)    MgCl2(aq)  +  2H2O(l)
          3HCl(aq)   +  Al(OH)3(s)    AlCl3 (aq)  +  3H2O(l)                                                                                     
1.1.2. Sengatan tawon dan lebah
 

LEBAH (pinggangnya kecil agak buntet)

Tawon (pinggang panjang langsing)







Pernahkah kalian kalian disengat oleh tawon? Jika pernah pasti sangat sakit dan sengatan tersebut dapat menimbulkan bengkak pada bagian tubuh kalian yang disengat. Sengatan tawon ini bersifat basa sehingga untuk menyembuhkannya diperlukan zat yang dapat menetralisir sengatan tersebut. Zat tersebut adalah asam. Asam yang dapat digunakan untuk mengobati bagian tubuh yang tersengat TAWON adalah asam cuka atau asam asetat (CH3COOH).
Apakah kalian juga tahu, jika lebah madu juga dapat menyengat tubuh kalian. Sengatan lebah ini berbeda dengan sengatan tawon. SENGATAN TAWON BERSIFAT BASA SEDANGKAN SENGATAN LEBAH BERSIFAT ASAM. Untuk menetralkan sengatan lebah dapat digunakan zat yang bersifat basa. Basa yang biasanya digunakan untuk menetralkan sengatan LEBAH adalah baking soda atau natrium bikarbonat (NaHCO3). Natrium karbonat akan menetralisir sengatan lebah yang bersifat asam sehingga dapat mengurangi iritasi pada kulit.
Kalian pernah kan membaca iklan tentang “Pengobatan asam urat dengan sengatan lebah”? Produksi asam urat yang berlebihan dapat menimbulkan rasa sakit, terutama pada daerah persendian, karena asam urat tersebut membentuk kristal yang ukurannya bervariasi. Asam urat tersebut dapat dikurangi dengan zat yang bersifat basa yang dihasilkan dari sengatan tawon. Jadi harusnya iklan di atas dirubah menjadi “Pengobatan asam urat dengan sengatan tawon”. Iklan “Pengobatan sengat lebah” pada Gambar 3 tentunya bukan ditujukan untuk pengobatan asam urat.

  




Gambar 3 Pengobatan dengan sengatan lebah.

5.2 Peranan asam-basa dalam bidang ekologi dan arkeologi
Pernahkah kalian mendengar istilah hujan asam? Apakah itu? Bukankah hujan itu adalah air yang turun? Atau kali ini air hujan bercampur dengan asam sehingga rasanya masam? Mengapa itu bisa terjadi? Apakah hujan asam itu berbahaya bagi kehidupan di bumi?
Air hujan selalu bersifat asam karena di dalamnya terdapat asam karbonat (H2CO3) hasil reaksi antara air hujan dengan gas karbon dioksida (CO2) di udara.
CO2(g)  +  H2O(l)    H2CO3(aq)
Sifat asam air hujan akibat adanya asam karbonat adalah bermanfaat bagi tanah karena dapat membantu melarutkan mineral-mineral di permukaan bumi yang dibutuhkan oleh tumbuhan dan binatang.
Hujan asam dikaitkan dengan adanya asam-asam dalam air hujan yang merupakan hasil reaksi dari oksida-oksida belerang dan nitrogen yang terdapat di udara dengan air hujan. Oksida-oksida belerang yang biasanya menimbulkan hujan asam adalah belerang dioksida (SO2) dan belerang trioksida (SO3). Oksida-oksida tersebut bereaksi dengan air membentuk asam sulfit (H2SO3) dan asam sulfat (H2SO4).
SO2(g)  +  H2O(l)    H2SO3(aq)
SO3(g)  +  H2O(l)    H2SO3(aq)

Oksida nitrogen yang paling utama dalam menimbulkan hujan asan adalah nitrogen dioksida (NO2). Oksida ini bereaksi dengan air membentuk asam nitrat (HNO3).

NO2(g)  +  H2O(l)    N2SO3(aq)

Adanya asam-asam, terutama asam sulfit (H2SO3), asam sulfat (H2SO4) dan asam nitrat (HNO3) dalam air hujan, mengakibatkan terjadinya hujan asam (acid rain). Hujan asam ini bila masuk dalam perairan akan meningkatkan keasaman air sehingga berbahaya bagi organisme air terutama ikan. Hujan asam juga dapat menyebabkan bertambahnya keasaman tanah sehingga dapat mematikan pohon-pohon atau merontokkan daun-daun tumbuhan tertentu yang tidak dapat hidup dalam lahan yang bersifat asam seperti diberikan pada Gambar 4. Hujan asam akan melarutkan mineral tertentu yang diperlukan untuk tumbuhnya daun.
Gambar 4. Pohon-pohon yang daunnya rontok akibat
tidak dapat hidup dalam lahan yang bersifat asam.
(Gambar dikutip dari Google.com)

HUJAN ASAM dapat mempercepat KOROSI atau pengkaratan mobil, jembatan yang terbuat dari logam, gedung-gedung dan patung-patung, terutama yang terbuat dari MARMER (CaCO3). CaCO3 bereaksi dengan asam yang terdapat dalam air hujan sehingga muka patung atau bagian-bagian lainnya menjadi rata. Salah satu reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut.
CaCO3(s) + H2SO4(aq) CaSO4(aq) + H2O(l) + CO2(g)
SEBELUM                                          SESUDAH
          Gambar 5. Patung yang mengalami kerusakan akibat hujan asam.

Candi Borobudur di Muntilan Jawa Tengah juga akan semakin cepat rusak apabila lingkungan di sekitanya semakin banyak menghasilkan bahan pencemar udara yang berpotensi untuk meningkatkan kadar asam dalam air hujan yang ada.
Daftar Pustaka
J.D. Anderton, P.J. Garnett, W.R. Liddelow, R.K. Kowe, and I.J. Manno. 2000. Foundation of Chemistry. South Melbourne: Longman.
Effendy. 2007. A Level Chemistry for Senior High School Students, Volume 2A. Malang: Bayumedia Publishing.
R. Harwood. 2006. IGCSE New Edition Chemistry. Cambridge: Cambridge University Press.
A. Leokum. 1991. Still More Tell Me Why. London: Dean.
Lutfi. 2006. IPA Kimia SMP & MTs, JIlid 1. Jakarta: Esis

1 komentar:

Posting Komentar